Beberapa pakar telah mencoba
menganalisis penyimpangan tersebut dengan menggunakan pendekatan ilmu
sosiologi, misalnya Robert M.Z. Lawang. Lawang mengatakan bahwa perilaku
menyimpang adalah semua tindakan yang menyimpang dari norma-norma yang berlaku
dalam suatu system social dan menimbulkan usaha dari mereka yang berwenang dari
system itu untuk memperbaiki perilkau yang menyimpang tersebut. Selain itu,
James W. Van der Zanden mengatakan bahwa penyimpangan merupakan sebuah perilaku
yang oleh sejumlah besar orang dianggap sebaga hal yang tercela dan berada di
luar batas toleransi.
Di tengah-tengah masyarakat telah
tercipta system nilai dan system norma yang mengatur peri kehidupan bersama.
Akan tetapi ada saja sebagian orang yang berperilaku menyimpang, yakni mereka
yang tidak berhasil meyesuaikan diri dengan system nilai dan system norma
sebagaimana yang berlaku dalam kehidupan masyarkat tersebut. Dengan demikian system
nilai dan system norma menjadi standar, apakah seseorang berperilaku menyimpang
atau tidak.
Sistem nilai dan system norma yang
berkembang pada suatu masyarakat tentu tidak selalu sama dengan system nilai
dan system norma yang berkembang pada masyarakat lainnya. Di negara Belanda
misalnya seks bebas dianggap perbuatan yang wajar dan baik-baik saja. Sebaliknya,
perilaku seksual di luar nikah merupakan perbuatan zina yang melanggar system nilai
dan system norma yang berlaku di Indonesia. Dalam kehidupan nyata kita dapat
menyaksikan betapa seringnya terjadi kejadian-kejadian yang merugikan sebagai
akibta dari perilaku menyimpang yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok
orang.
EmoticonEmoticon